The Versailles Garden: Kembali ke Abad 17 di Versailles Palace (Part 2)

The Versailles Garden in the Winter
Photo by Yohanes Nurcahyo


Versailles Palace yang dibangun oleh Louis XIV di abad 17 dengan luas sekitar 18.000 m2 memang mencitrakan kejayaan Perancis di masa itu. Keindahan dan kemewahan istana menjadi salah satu alasan UNESCO memasukkannya ke dalam daftar Warisan Dunia pada tahun 1979.

Secara garis besar, komplek Versailles Palace ini terbagi atas 4 bagian, yaitu The Grand Palace, The Garden, The Grand Trianon dan Marie-Antoinette's Estate. Karena terbatasnya waktu, hanya 2 lokasi yang sempat saya lihat, yaitu The Grand Palace (baca juga: Kembali ke Abad 17 di Versailles Palace (Part 1): The Grand Palace) dan The Versailles Garden.


The Versailles Garden

Taman yang super luas ini sudah kami lihat dari Hall of Mirror, ketika kami berada di Grand Palace. Saat itu hampir semua permukaan tanah di taman ini putih tertutup salju. Februari memang bukan waktu terbaik untuk berkunjung ke taman ini. Bagaimana pun juga situasinya, kami tetap tidak sabar untuk segera menuju ke Versailles Garden, setelah merasa cukup banyak waktu yang dihabiskan di dalam istana.

Sangking luasnya, sepertinya cukup melelahkan jika pengunjung ingin mengeksplore seluruh isi taman ini dengan berjalan kaki. Tak heran saya lihat kereta mini terparkir di dekat gerbang masuk taman. Sayangnya, saat itu kereta mini pun tidak beroperasi, padahal sebenarnya banyak hal menarik yang bisa dinikmati di taman ini sampai ke sudut-sudutnya.

The Little Train won't Take Us Around the Garden Because of Snow :-(
Photo by Yohanes Nurcahyo


Grand Canal merupakan danau terbesar di taman ini. Di musim panas banyak program menarik di sekitar danau ini yang ditawarkan pada pengunjung, seperti naik perahu mengitari danau sambil menikmati keindahan taman di sisi yang lain. Selain itu, pertunjukan air mancur pun digelar hampir di setiap sudut, karena memang taman ini memiliki banyak sekali air mancur. Uniknya, setiap air mancur diberikan nama yang merujuk pada legenda dewa-dewa.

Apollo Fountain, One of the big Fountains in The Versailles Garden
Photo by Yohanes Nurcahyo


Sayangnya musim dingin mengurangi keindahan sejati taman Versailles bagi saya. Air-air kolam yang membeku, patung-patung yang tertutup kain pelindung, tanah yang kadang licin karena salju telah menjadi es, serta hawa dingin yang menusuk membuat saya tidak begitu menikmati taman ini.

Salah satu Patung di tepi Danau di Versailles Garden
Photo by Yohanes Nurcahyo

Selain Grand Palace, Versailles Garden pun termasuk ke dalam salah satu warisan dunia. Konon, taman yang pembuatannya memakan waktu 40 tahun ini (dilakukan bersama-sama dengan pembangunan istana) merupakan masterpiece dari taman-taman Perancis klasik abad 17 dan 18. Jika dilihat dari lantai atas istana (Grand Palace), jajaran-jajaran tanaman di taman ini sangatlah terstuktur dan rapi serta membentuk motif tertentu. Atas alasan keklasikan dan keindahan inilah, pada tahun 1979 pun UNESCO mencantumkannya ke dalam daftar warisan dunia bersamaan dengan Grand Palace.

The Freezing Fountain
Photo by Yohanes Nurcahyo

Komentar